admin
Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) resmi menunjuk Indra Sjafri sebagai Direktur Teknik (Dirtek) PSSI, menggantikan posisi yang sebelumnya kosong setelah berakhirnya masa jabatan Frank Wormuth pada Desember 2023. Pengumuman ini disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melalui akun media sosial resmi PSSI pada Jumat (11/7), setelah Indra menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Dirtek sejak Februari 2025.
Indra Sjafri, kelahiran 2 Februari 1963, bukan nama asing di sepak bola Indonesia. Sebelumnya, ia telah menjabat sebagai Dirtek PSSI pada 2020 hingga 2023, sambil melatih tim nasional kelompok umur seperti U-19, U-22, dan U-23. Puncak prestasinya adalah membawa Timnas Indonesia U-22 meraih medali emas SEA Games 2023 di Kamboja, mengakhiri paceklik gelar selama 32 tahun, serta menjuarai Piala AFF U-19 2024. Namun, ia diberhentikan sebagai pelatih Timnas U-20 pada Februari 2025 setelah gagal lolos ke Piala Dunia U-20 2025 di Chile, menyusul tersingkirnya Indonesia di fase grup Piala Asia U-20 di China.
Indra Safrie Sebagai Dirtek Terbaru untuk PSSI
“Indra Sjafri adalah sosok yang memahami filosofi sepak bola Indonesia. Pengalamannya melatih tim kelompok umur dan koordinasi dengan pelatih senior akan memperkuat ekosistem sepak bola nasional,” ujar Erick Thohir. Penunjukan ini sekaligus menepis rumor bahwa PSSI akan mendatangkan Dirtek asing, seperti yang sempat diisukan pada Januari 2025.
Sebagai Dirtek, Indra akan bertanggung jawab mengawasi pembinaan sepak bola nasional, mulai dari level U-16 hingga senior, serta memastikan sinergi dengan pelatih Timnas senior, Patrick Kluivert, dan asistennya, Gerald Vanenburg. Ia juga akan fokus pada pengembangan pemain muda, termasuk pencarian bakat keturunan di luar negeri, serta menyebarkan visi sepak bola Indonesia ke daerah-daerah. Indra menegaskan komitmennya untuk membangun sistem pembinaan jangka panjang. “Saya siap bekerja keras demi regenerasi pemain dan kemajuan sepak bola Indonesia,” katanya dalam wawancara dengan media.
Keputusan ini mendapat sambutan positif dari penggemar. Postingan di X menunjukkan antusiasme besar, dengan tagar #IndraSjafri trending dan lebih dari 50.000 unggahan. “Keren kuch! Indra Sjafri pantas jadi Dirtek, pengalamannya luar biasa,” tulis @anitaiflaatid. bolaqiuqiu
Namun, ada pula yang mempertanyakan keputusan ini, mengingat kegagalan Indra di Piala Asia U-20. “Semoga fokusnya sekarang ke pembinaan, bukan cuma jabatan,” ujar @bolanews
di X.Penunjukan Indra datang di tengah transformasi PSSI, termasuk penunjukan Kluivert sebagai pelatih Timnas senior dan Jordi Cruyff sebagai penasihat teknis. Dengan pengalaman Indra yang mencakup kesuksesan di AFF U-19 2013 dan 2024 serta SEA Games, ia diharapkan memperkuat fondasi sepak bola Indonesia menuju target lolos Piala Dunia 2026. Penggemar kini menanti langkah konkret Indra untuk membawa Garuda terbang lebih tinggi di kancah internasional.
