Persib Bandung, juara bertahan Super League musim 2024/2025, memasuki kompetisi 2025/2026 dengan ambisi besar. Setelah awal musim yang inkonsisten—satu kemenangan, satu imbang, dan satu kekalahan—Maung Bandung kini menyambut dua rekrutan bintang: Thom Haye dan Eliano Reijnders. Keduanya, yang baru bergabung pasca jeda internasional September 2025, berpotensi debut di laga krusial melawan Persebaya Surabaya pada Jumat, 12 September 2025, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA). Kehadiran mereka tidak hanya memperkuat skuad, tapi juga menjadi harapan baru bagi Bobotoh untuk melihat Persib bangkit dan mendominasi kompetisi domestik serta AFC Champions League Two.

Thom Haye, gelandang berusia 30 tahun asal Belanda, resmi diperkenalkan Persib pada 27 Agustus 2025, dengan kontrak dua musim. Pemain yang dijuluki “The Professor” ini datang dari Almere City di Eredivisie, di mana ia tampil solid musim lalu meski timnya terdegradasi. Karier Haye dimulai di AZ Alkmaar sejak 2012, lalu berkelana ke Willem II, ADO Den Haag, NAC Breda, dan Heerenveen. Nilai pasarnya mencapai €1 juta (Rp19,3 miliar), menjadikannya pemain termahal Persib saat ini. Haye juga sudah membela Timnas Indonesia sejak 2024, dengan visi permainan cerdas dan kemampuan bertahan yang tangguh. Pelatih Bojan Hodak memuji kondisi fisik Haye, yang sudah menjalani latihan mandiri sebelum tiba di Bandung pada 28 Agustus. “Ia bisa langsung bergabung dan beri dampak,” kata Hodak.

Debut Tom Haye dan Eliano Reijnders: Harapan Baru Persib Musim Ini

Sementara itu, Eliano Reijnders, bek sayap kanan berusia 24 tahun, diumumkan pada 31 Agustus 2025, juga dengan kontrak dua tahun. Persib menebus klausul rilisnya dari PEC Zwolle, klub Eredivisie di mana ia debut senior sejak 2018. Reijnders, adik kandung Tijjani Reijnders (gelandang Manchester City), lahir di Finlandia tapi dibesarkan di Belanda dan punya darah Indonesia dari ibu Moluccan. Nilai pasarnya €600 ribu (Rp11,5 miliar), menempatkannya di posisi kedua termahal. Ia fleksibel bermain sebagai bek kanan atau winger, dengan statistik impresif: 25 penampilan musim lalu di Zwolle, termasuk kontribusi assist. Reijnders debut Timnas Indonesia pada 2024 dan mencetak gol pertama pada 5 September 2025 melawan Chinese Taipei. Kedatangannya tertunda karena tugas internasional, tapi ia sudah latihan perdana pada 10 September, menyatakan antusiasme tinggi: “Saya senang akhirnya bergabung, siap berkontribusi.”

Debut keduanya di laga kontra Persebaya menjadi momen krusial. Persib, yang menargetkan posisi puncak klasemen, butuh kualitas tambahan di lini tengah dan sayap. Haye diprediksi mengisi posisi gelandang bertahan bersama Marc Klok dan Luciano Guaycochea, membawa stabilitas dan distribusi bola akurat. Reijnders bisa dimainkan di sayap kanan atau kiri, bersaing dengan Berguinho dan Saddil Ramdani, untuk menambah kecepatan serangan. Perkiraan susunan starting XI Persib (4-3-3): Teja Paku Alam; Kakang Rudianto, Patricio Matricardi, Julio Cesar, Federico Barba; Marc Klok, Thom Haye, Luciano Guaycochea; Berguinho, Andrew Jung, Eliano Reijnders. Bek senior Achmad Jufriyanto pun girang: “Kehadiran mereka buat kami lebih percaya diri, terutama di pertahanan dan serangan.” bolaqiuqiu

Harapan baru ini tak berlebihan. Total nilai pasar skuad Persib tembus Rp142,6 miliar, tertinggi di Super League, dengan 11 pemain asing dan enam dari Timnas Indonesia. Haye dan Reijnders, keduanya berdarah Belanda tapi berkomitmen pada Garuda, diharapkan adaptasi cepat berkat dukungan Bobotoh. Di AFC Champions League Two, pengalaman Eropa mereka jadi modal kuat. Namun, tantangan tetap: integrasi skuad dan tekanan performa. Deputy CEO Adhitia Putra Herawan optimis: “Mereka akan bangun prestasi di domestik dan Asia.” Bobotoh pun menanti ledakan energi baru ini, yakin Persib kembali raja di musim 2025/2026. Dengan debut Haye dan Reijnders, Maung Bandung siap mengaum lebih lantang. (612 kata)