Indonesia Mencapai Kesepakatab Kontrak Pembelan 48 KAAN

Jakarta, 27 Juli 2025 – Indonesia resmi menandatangani kontrak pembelian 48 unit jet tempur siluman generasi kelima KAAN dari Turkish Aerospace Industries (TUSAS) dalam ajang Indo Defence Expo & Forum 2025 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada 11 Juni 2025. Kesepakatan bersejarah ini, yang diumumkan langsung oleh Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan, menandai ekspor pertahanan terbesar dalam sejarah Turki dan memperkuat kemitraan strategis antara Indonesia dan Turki. Kontrak ini juga melibatkan transfer teknologi dan kolaborasi industri, menjadikan Indonesia sebagai mitra kunci dalam pengembangan jet tempur tersebut.

Penandatanganan nota kesepahaman dilakukan oleh Menteri Pertahanan Indonesia, Sjafrie Sjamsoeddin, dan Presiden Sekretariat Industri Pertahanan Turki (SSB), Prof. Haluk Gorgun, disaksikan Presiden RI Prabowo Subianto. Dalam pernyataannya di platform X, Erdogan mengapresiasi peran aktif Prabowo dalam merealisasikan kesepakatan ini, menyebutnya sebagai “simbol penguatan hubungan bilateral.” Jet KAAN, yang ditenagai mesin turbofan TF35000 buatan Turki, dirancang untuk menggantikan armada F-16 TNI AU yang sudah menua, dengan pengiriman dijadwalkan bertahap selama sepuluh tahun mulai 2027.

Indonesia Mencapai Kesepakatab Kontrak Pembelan 48 KAAN

Kesepakatan Baru Untuk Alutsista Indonesia: KAAN

Nilai kontrak ini diperkirakan mencapai miliaran dolar AS, meskipun angka pasti belum diungkap secara resmi. Kesepakatan ini mencakup tidak hanya pengadaan 48 pesawat, tetapi juga pelatihan pilot, perawatan, dan pembangunan fasilitas perakitan di Indonesia melalui PT Dirgantara Indonesia (DI). “Kontrak ini akan memperkuat kemampuan pertahanan udara Indonesia dan mendorong kemandirian industri pertahanan nasional,” ujar Sjafrie dalam konferensi pers usai penandatanganan. Kolaborasi ini juga diharapkan menciptakan ribuan lapangan kerja dan meningkatkan kapasitas teknologi dirgantara Indonesia.

KAAN, yang dikembangkan sejak 2016, merupakan jet tempur generasi kelima dengan kemampuan siluman, sensor canggih, dan sistem avionik mutakhir. Pesawat ini dirancang untuk bersaing dengan F-35 buatan AS dan J-20 buatan China, menawarkan keunggulan dalam kecepatan supersonik dan kemampuan manuver. Dengan kontrak ini, Indonesia menjadi negara pertama yang memesan KAAN, mengalahkan minat dari Pakistan dan negara-negara Teluk. “Ini adalah kepercayaan besar terhadap industri pertahanan Turki,” kata Erdogan, menegaskan bahwa produksi KAAN untuk Indonesia akan melibatkan kontribusi signifikan dari industri dalam negeri Indonesia.

Pengamat pertahanan dari Universitas Pertahanan Indonesia, Connie Rahakundini Bakrie, menyebut kesepakatan ini sebagai langkah strategis di tengah dinamika geopolitik global. “KAAN memberikan alternatif bagi Indonesia untuk diversifikasi alutsista, mengurangi ketergantungan pada AS dan Eropa,” ujarnya. Namun, beberapa netizen di X mempertanyakan kesiapan kontrak ini, dengan @Nebuchanedzar_I
menyoroti bahwa “kontrak ini masih jauh dari efektif” karena ketergantungan pada komponen mesin yang belum sepenuhnya diproduksi Turki. Meski demikian, antusiasme publik tetap tinggi, dengan tagar #KAAN trending di X, mencatatkan lebih dari 100.000 unggahan. bolaqiuqiu

Kesepakatan ini juga memperkuat posisi Indonesia di ASEAN, terutama setelah ketegangan Thailand-Kamboja dan ancaman tarif AS. Dengan armada KAAN, TNI AU diharapkan mampu meningkatkan daya deterensi di kawasan. Namun, tantangan ke depan adalah memastikan transfer teknologi berjalan mulus dan anggaran pertahanan tetap terjaga di tengah prioritas pembangunan lain. DPR RI, melalui Komisi I, telah meminta pemerintah untuk transparan soal pembiayaan dan jadwal pengiriman. Publik kini menanti implementasi kontrak ini, yang diharapkan menjadi tonggak baru dalam modernisasi pertahanan Indonesia.

Related Posts

Mafia Riza Chalid Tumbang di Era Presiden Prabowo Subianto

Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menorehkan sejarah baru dalam pemberantasan korupsi dengan menyeret pengusaha minyak Muhammad Riza Chalid ke dalam pusaran hukum. Dijuluki “Godfather of Fuel,” Riza Chalid, yang telah lama…

Massa Hancurkan dan Jarah Rumah Sahroni Dampak Dari Ucapan Tolol

Gelombang kemarahan publik mencapai puncaknya pada Sabtu sore, 30 Agustus 2025, ketika ratusan massa menggeruduk dan menjarah rumah anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem, Ahmad Sahroni, di Jalan Swasembada…

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *