admin
Jakarta, 14 November 2025 – Kebanggaan sepak bola Indonesia mencapai puncak baru ketika bek Persija Jakarta dan Timnas Indonesia, Rizky Ridho, resmi masuk nominasi FIFA Puskás Award 2025. Gol spektakuler dari tengah lapangan yang dicetaknya saat melawan Arema FC pada 9 Maret 2025 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, terpilih sebagai salah satu dari 11 gol terbaik dunia periode 11 Agustus 2024 hingga 2 Agustus 2025. Pengumuman ini langsung memicu gelombang euforia di kalangan fans, dengan voting publik kini terbuka hingga 3 Desember 2025.
Gol Rizky Ridho itu lahir dari momen kejeniusan di laga Liga 1 pekan ke-26. Saat serangan balik cepat, sang bek berusia 23 tahun ini melihat kiper Arema, Lucas Frigeri, maju terlalu jauh dari gawang. Tanpa ragu, Ridho melepaskan tendangan keras dari jarak 50 meter lebih. Bola melengkung sempurna, meninggalkan Frigeri terpaku, dan mendarat manis di pojok atas gawang. Persija menang 3-1 berkat gol itu, dan video tendangannya langsung viral, ditonton jutaan kali di media sosial. “Saya lihat celah, dan insting bilang tembak aja. Alhamdulillah masuk,” ujar Ridho dalam wawancara eksklusif dengan Kompas.com usai pengumuman.
Ini bukan prestasi sembarangan. Puskás Award, dinamai legenda Real Madrid Ferenc Puskás, adalah penghargaan untuk gol paling indah tahunannya. Rizky Ridho kini bersaing dengan bintang-bintang seperti Lamine Yamal (Barcelona) yang mencetak gol solo mewah melawan Espanyol, Declan Rice (Arsenal) dengan tendangan bebas sempurna ke gawang Real Madrid, serta Amr Nasser (Pharco) yang melakukan bicycle kick dahsyat lawan Al Ahly. Nominasi lengkap mencakup Alessandro Deiola (Cagliari), Pedro de la Vega (Seattle Sounders), Gonzalo Montiel (Independiente), Carlos Orrantia (Querétaro), Lucas Ribeiro (Mamelodi Sundowns), dan Kevin Rodrigues (Kasımpaşa). “Gol Ridho layak jadi yang terbaik. Ini bukti sepak bola Indonesia bisa bersaing global,” kata analis sepak bola Indonesia, Andi Mallarangeng.
Voting dibuka hari ini di situs resmi FIFA.com, dengan fans bisa memilih tiga gol favorit: 5 poin untuk pilihan pertama, 3 poin untuk kedua, dan 1 poin untuk ketiga. Hasil suara publik menyumbang 50 persen, sisanya dari panel FIFA Legends seperti Ronaldinho dan Mia Hamm. Periode voting berlangsung hingga 23.59 CET 3 Desember 2025, atau 05.59 WIB 4 Desember. Pemenang diumumkan di The Best FIFA Football Awards 2025 di Zurich. “Kami ajak seluruh rakyat Indonesia vote. Ini kesempatan sejarah,” seru Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, via X.
Reaksi publik meledak. Tagar #VoteRizkyRidho dan #PuskasIndonesia langsung trending nomor satu di X, dengan lebih dari 200 ribu tweet dalam hitungan jam. “Bangga banget! Gol Ridho lebih indah dari Yamal. Vote yuk, netizen!” tulis akun @GarudaPride_ID
. Selebriti seperti Raffi Ahmad dan Andik Vermansyah ikut kampanye: “Ini gol kelas dunia dari bek kita. Jangan sampai kalah suara!” Bahkan, Lionel Messi repost video gol Ridho di Instagram-nya, menambah hype global. Komunitas fans Persija menggelar nobar di GBK, sementara Persebaya—mantan klub Ridho—memberi dukungan penuh. “Anak Surabaya ini bikin kita bangga,” kata pelatih Persebaya, Paul Munster.
Latar belakang Rizky Ridho menambah inspirasi cerita ini. Lahir 21 November 2001 di Surabaya, ia naik daun dari akademi Persebaya sejak 2018. Debut profesionalnya di 2020, dan sejak gabung Persija Juli 2023, ia sudah cetak empat gol di Liga 1—termasuk yang ini. Di Timnas, ia punya 47 caps dan empat gol, termasuk kontribusi krusial di kualifikasi Piala Dunia 2026. Gol tengah lapangan ini bahkan dinobatkan sebagai Gol Terbaik Liga 1 2024/2025 oleh PT LIB. “Ridho bukti talenta lokal kita matang. Ini dorongan buat generasi muda,” tambah Erick Thohir.
Kontroversi kecil muncul: Beberapa fans Eropa ragu gol dari liga “kurang bergengsi” seperti Indonesia bisa menang, tapi data FIFA tunjukkan Puskás Award inklusif—seperti gol Zlatan Ibrahimović di MLS 2012. Analis ESPN memuji: “Ridho’s strike is pure magic, distance and curve unmatched.” Sementara itu, Ridho tetap rendah hati, fokus latihan dengan Persija jelang laga lawan Bali United. “Menang atau kalah, ini sudah hadiah. Tapi doakan ya, biar Indonesia punya Puskás pertama,” katanya.
Prestasi ini datang di saat sepak bola Indonesia bangkit pasca-reformasi PSSI. Dengan lolos ke Piala Asia 2027 dan target Piala Dunia, Ridho jadi simbol. Jika menang, ia bakal jadi pemain Indonesia pertama pegang trofi ini—setara Ronaldo atau Neymar. Saat ini, gol Ridho sudah dapat 20 persen suara awal dari fans Asia. “Kita punya kekuatan massa terbesar. Mobilisasi vote!” ajak influencer sepak bola, Johnny Driano. bolaqiuqiu
Kisah Rizky Ridho ini bukan hanya soal satu gol, tapi perjuangan bangsa di panggung dunia. Dari lapangan berdebu Surabaya ke nominasi FIFA, ia tunjukkan mimpi Indonesia tak terbatas. Fans, saatnya bertindak: Buka FIFA.com, vote, dan buat sejarah. Garuda siap terbang tinggi—apakah Puskás 2025 jadi milik kita?
